Ukuran Font Artikel
Small
Medium
Large

Jangan Anggap Remeh! Ini Dia Arti Warna Kotoran Telinga


Ketika kita membicarakan tentang kesehatan telinga, seringkali kita mengabaikan pentingnya memperhatikan warna dari kotoran telinga. Padahal, warna kotoran telinga sebenarnya bisa memberikan informasi yang sangat penting terkait dengan kesehatan telinga kita. Jadi, jangan anggap remeh ya! Inilah arti warna kotoran telinga yang perlu kita ketahui.

1. Kuning atau cokelat

Warna kotoran telinga yang biasa ditemukan adalah kuning atau cokelat. Kotoran ini sebenarnya adalah campuran dari minyak dan sel-sel kulit mati yang dikeluarkan oleh kelenjar di dalam telinga untuk membersihkan telinga dan melindunginya dari infeksi.

2. Putih keabuan

Kotoran telinga yang berwarna putih keabuan juga masih termasuk dalam kategori normal. Warna ini menandakan bahwa kotoran telinga kita masih dalam kondisi bersih dan sehat.

3. Cokelat keruh

Namun, jika kotoran telinga berwarna cokelat keruh, kita harus sedikit lebih waspada. Warna ini bisa menandakan adanya infeksi atau bahkan tanda adanya sumbatan yang perlu segera diatasi.

4. Hitam

Warna kotoran telinga yang berwarna hitam juga tidak boleh dianggap enteng. Hitam bisa menunjukkan adanya paparan debu atau kotoran lain yang masuk ke dalam telinga dan perlu segera dibersihkan.

5. Merah

Kotoran telinga yang berwarna merah mungkin merupakan tanda adanya peradangan di dalam telinga. Jika kita menemukan warna merah pada kotoran telinga, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

6. Hijau

Warna hijau pada kotoran telinga bisa menjadi pertanda adanya infeksi bakteri di dalam telinga. Jika tidak segera ditangani, infeksi ini bisa menyebabkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Cara menjaga warna kotoran telinga agar tetap sehat juga merupakan hal yang perlu diperhatikan. Pertama, jangan pernah mencoba membersihkan telinga dengan benda tajam atau cotton bud yang bisa merusak gendang telinga. Gunakanlah kain lembut dan air hangat untuk membersihkan kotoran telinga secara perlahan.

Kedua, hindari masuknya air ke dalam telinga saat mandi atau berenang. Air yang masuk ke dalam telinga bisa menyebabkan kotoran telinga menjadi basah dan berpotensi menyebabkan infeksi telinga.

Ketiga, hindari penggunaan earphone atau headset dalam jangka waktu yang lama. Penggunaan earphone yang terlalu lama bisa membuat telinga lembab dan meningkatkan risiko terjadinya infeksi telinga.

Dengan menjaga warna kotoran telinga dan menjaga kebersihan telinga secara keseluruhan, kita bisa menghindari masalah kesehatan yang berkaitan dengan telinga. Jadi, jangan anggap remeh ya! Selalu perhatikan warna kotoran telinga dan lakukan langkah-langkah preventif untuk menjaga kesehatan telinga kita dengan baik.
Posting Komentar